Translate

Minggu, 07 April 2013

-Masih tentang bunga Mellati..

Sebaris kata membentuk nama, nama yang kan selalu terukir indah dalam lubuk hatiku…

saat ini.. saat kutulis ungkapan isi hati ini, aku fikirkan kamu…

karna yang ada pada dirimu janjikan semua yang kuharapkan selama ini…

….

Senyumu janjikan kehangatan dalam diriku….

Nada suaramu janjikan aku kan lupakan rasa dukaku….

Tutur katamu janjikan sejuta harapan untukku…



Aku tak pernah tahu apa arti cinta, kasih, dan sayang…

Karna yang kutahu selama ini…
Cinta adalah perasaan ingin memiliki….
Kasih adalah perasaan ingin memberi….
Sayang adalah perasaan ingin melindungi…
Benarkah itu ???

….

Bolehkan aku mencintaimu dengan segala kekuranganmu ?
Bolehkan aku mengasihimu dengan sepenuh hatiku ?
Bolehkan aku menyayangimu dengan segala kekuatanku ?



Saat mata mulut ini mulai tak bisa mengeluarkan kata-kata… hanya satu kata yang ingin kuucapkan bahwa….

“Hadirmu telah melengkapi kekuranganku namun hadirku tak mampu sempurnakanmu”

Dan kini selamat tinggal selamat jalan..
Air mata ini akan selalu menjadi milikmu
Rindu dan luka ini
Sakit dan trauma ini
Kecewa yg slalu berbalut air mata ini
Hingga mati rasaku
Hanya milikku

Dan semoga kau bahagia atas semua rasaku
Yang telah kau lakukan padaku
Hatiku..
Cintaku..
Kasihku..
Dan hidupku..

Semoga Allah selalu membahagiakan hatimu..

salam dari seseorang yang teramat mencintaimu..

-Arie Satria Pratama..

Sabtu, 06 April 2013





-Perihku..

Memandangmu saat itu
Ku rasakan senangnya hati, bahagia
indahnya jatuh cinta..
Melihatmu bersamanya
ku rasakan hati
terluka...sakit begitu dalam..
tak terbayangkan..
perih hatiku..
Selama ini..
Semuanya telah ku beri
Walau perih hati..
Adakah engkau mengrti..
Selama aku bisa menahan perihku
Sampai menutup mata..

Ku telanjur..
Menyayangi hidup dan matiku hanyalah untuk dirimu
Karena kau yang terindah...

Semuanya telah ku beri..
Walau perih hati ini..
Adakah engkau mengerti..
Selama aku bisa menahan perihku..
Sampai menutup mata..

-Arie Satria Pratama..
-Oktober milikmu..
Kuhabiskan hari-hariku
Dengan kesabaran yang sakit
Mulut penuh udara memekikkan kehilangan
Pada beratus minggu

Rinduku, bagaikan duri yang menusuk
Dalam dagingku sendiri
Oktober ini akan sepenuhnya milikmu
Saat kau akan di persunting olehnya
Dengan gaun putih yang terurai
Kau bersanding dengannya di atas pelaminan itu
Aku akan melepasmu dengan air mata
Ikhlasku telah ridhokanmu
Biarkan kenangan kita menjadi cerita
bahwa ku telah menjadi saksi bisu atas ceritamu..
Engkau dan semua kegilaanmu
Begitu kental
Dari semua yang mencair
Di sekelilingmu

-Arie Satria Pratama..
-Kemarin sore..

jika ditanya tentang satu alasan kenapa aku mencintaimu, sama sekali aku tak akan mampu menjawabnya, karena aku memang tidak mempunyai alasan mencintaimu, dan aku tidak membututuhkan alasan itu, aku mencintaimu dengan segala apa yang ada pada dirimu, sehingga saat nampak kekuranganmu, aku menjadi begitu bergairah untuk melengkapinya!
mungkin kau benar, aku adalah lelaki terbodoh yang pernah mencintaimu, yang mencintai hati yang tak pernah sama sekali mencintaiku.
Meski cintamu tak bisa ku miliki seutuhnya..
Aku tak prnah mengeluh dan tak pernah menyesal.
aku bahagia pernah milikimu walau hanya beberapa waktu saja.
keinginan mu adalah hak mu,dan terimakasih untuk kamu,
Yang telah memberikan arti dihidup ku yang sempit ini.
pada akhirnya aku harus benar-benar melepaskanmu.
Dan kemarin sore tadi tak tau kenapa aku ingin sekali bertemu denganmu,
Mata itu, senyummu, tawa riangmu, rambut panjang yang kau sambung, bibir tipismu, mata sayumu, yg kupandangi dalam,
yang mungkin akan ku rindu diseumur hidupku yang tak kan lagi ku lihat mungkin sampai ku mati.
Dan Ciuman terakhir itu membunuh cintaku.
Aku melepasmu...
Pergilah...cinta ini akan selalu ku jaga..
Cari cinta yang kau cintai,
Aku pun mengerti inginmu..
Selamat tinggal untuk selamanya..
Kita tak kan lagi akan bertemu di kehidupan ini
Karena aku berjanji untuk tak lagi bertemu dikehidupan ini denganmu,
Maka biarkan aku yang pergi jauh dan menyimpan semua luka dan sakitnya hati ini..
Terima kasih untuk kamu yang telah melukai hatiku hingga kesisi terdalam hatiku..
Aku pamit pergi dari duniamu..

-Arie Satria Pratama..
PCI, block D1 cilegon-Banten 29 agustus 2012
-Ciuman Terakhir..




Kemarin sore dirumahmu
Aku beranikan diri untuk bertemu denganmu
Karena ku tahu kau tak'kan pernah mencariku
Walaupun kau tahu aku datang keindonesia ini
Hanya untuk menemuimu..
Jadi kemarin sore aku putuskan untuk menemuimu
Mungkin pertemuan itu untuk yang terakhir kalinya
Karena setelah itu aku akan pergi ke negri dimana ibu dan adik-adikku berada..
Saat aku tiba dirumahmu..
Akhirnya ku temui sosok gadis yang selama ini berdiam dihatiku..
Yaa..itu kamu..
Jelas kamu..
Karena hanya ada satu wanita yang berdiam dihatiku..
Tak ada yang lain..
Tiba-tiba kamu hadir di depanku..
Dengan mata sayumu
kau membunuhku dengan pandangan mata yang kurindu itu..
Dengan sapaan lembut yang selalu mengeming di telinggaku
Kau memintaku masuk kedalam ruang tamu rumahmu..
Dengan hati lemas dan berusaha tak menanggis di depanmu
Aku mengikuti langkah kecilmu dari belakang..
Hingga aku duduk tepat di samping kau ada..
Ku tatap lagi mata itu..
Ku perhatikan setiap detail dirimu..
Dari hujung kaki hingga ke ujung kepalamu..
Yang pasti akan ku rindu di sepanjang umurku..
Karena ku yakin setelah itu
Aku mungkin tak'kan lagi menemuimu di dalam kehidupan ini..
Tak sengaja hati ini menanggis dalam diam..
Melihat gadis yang ku cintai untuk yang terakhir kalinya..
Berat rasanya melepaskan genggaman tangganku dari jemarinya..
Akhir sebelum ku pergi darinya..
Ku kecup bibirnya untuk yang terakhir kalinya.,
Kecupan itu membunuh cintaku.
Menjatuhkan airmataku..
Membuatku tertunduk dalam-dalam..
Bibir lembutnya berbekas di bibirku..
Ciuman terakhir itu..
Melepasmu dari dunia dan kehidupanku..
Selamat tinggal kasih..
Ku bawa cintamu..
Terima kasih untuk segala rasa yang kau beri..
Dan aku mencintaimu..

-Arie Satria Pratama..
PCI, Blok D1 Cilegon-Banten 29 agustus 2012

-kota kecilku..


Segala kenangan tentangmu ada d sini
Semua berawal di kota ini
Kebersamaan kita sangat indah
Seuntai benang terikat erat di hati ini
benang yg kita pakai untuk menyulam
indahnya jiwa yg bebahagi..

Semua terjadi di kota ini
Jiwa bahagia itupun begitu nyata
Seolah kita tdk akan berpisah
Tujuan hidup sdh psti denganmu
Sampai sesuatu terjadi
Benang itupun kembali terkoyak...

Semua berakhir di kota ini
dan kaupun menghilang
Bersama koyaknya benang jiwa
menangis.....tak wajar karna aku lelaki
air mata yg ku sembunyikan tak dapat terbendung..

dia,,,
adalah sebentuk kenangan yang jadikan aku sebagai lukisannya...
dan dia,,,
adalah aku yang disini duduk meratapi setiap langkahnya disaat dia pergi....
dan hanya dia,,,,
yang sempat berikanku sebuah tanya yang sampai saat ini ku jawab dengan air mata........

-Arie Satria Pratama..
Cilegon- Banten 29 Agustus 2012


-Aku Kehilangan 

Terima kasih pernah ada dihidupku, terima kasih kamu sempat menitipkan hatimu padaku namun pada akhirnya kamu mengambilnya kembali dan kemudian kamu titipkan pada seseorang selain aku, setidaknya kamu pernah tercatat ada di hariku.. Selepas kamu pergi, aku menjadi sisi lain dari diriku, aku sering melamun sendiri, aku sering menghabiskan waktu dikamar hingga berhari-hari bahkan berminggu-minggu..selepas kamu pergi aku jadi lebih senang menulis, walaupun entah apa yang aku tulis namun yang pasti semua yg kutulis itu untukmu meski tak ada satupun yg sempat kukirimkan padamu.. Bahkan selepas kmu pergi aku sering bernyanyi di malam-malam sepi seperti saat ini.. Dan kamu jangan khawatirkan keadaanku.
Aku baik-baik saja... :(

aku telah berjuang untuk melupakanmu
mencampakkanmu ke senja yang paling jauh
hujan pun jatuh
aku basah
dalam sunyi yang tak terhenti

aku telah berjuang untuk melupakanmu
menghapus semua kenangan yang maha rindu
airmata terjatuh
aku luka
membawa nyeri ke sudut paling resah

sungguh, aku telah berjuang untuk melupakanmu
tapi aku tak pernah bisa...